Langsung ke konten utama

Bukan ngecap, Kecap Zaitun memang kecap dengan MUTU I


Kecap yang baik umumnya dibuat melalui proses fermentasi alami kedelai hitam. Mengapa kedelai hitam? Kecap dengan bahan baku kedelai hitam memiliki kadar protein yang lebih tinggi dibandingkan kedelai kuning/putih. Kedelai hitam mengandung antisianin, yaitu zat yang dapat mencegah proses oksidasi kolesterol jahat pemicu penyakit degeneratif. Kedelai hitam juga mengandung isoflavon yang berkhasiat 
sebagai pencegah osteoporosis. Kedelai hitam bersifat sebagai antioksidan, sehingga dapat menangkal berbagai penyakit yang dipicu oleh radikal bebas.

Mengapa harus hasil proses fermentasi alami? Kecap hasil proses fermentasi biasanya memiliki aroma dan cita rasa yang lebih baik, serta nilai gizi yang lebih tinggi, karena mikroba pada proses fermentasi berperan memecah senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana. Kecap hasil fermentasi alami juga lebih sehat dikonsumsi, karena fermentasi dapat menghilangkan senyawa beracun pada kedelai.

Menurut Standar Industri Indonesia (sekarang SNI), kecap yang baik salah satunya harus memenuhi standar mutu. Untuk kecap dengan MUTU I, harus memiliki kadar protein minimal 6%.

Semua kategori kecap yang baik tersebut dapat Anda nikmati dalam KECAP ZAITUN. KECAP ZAITUN adalah kecap mutu 1 hasil proses fermentasi alami menggunakan kedelai hitam lokal, sehingga terjamin aman dari rekayasa genetika yang menimbulkan dampak buruk bagi penyerapan dan metabolisme nutrisi dalam tubuh. Pemanisnya dari gula palma (gula kelapa/nira) dan penyedapnya dari tumbuhan segar. Kecap ZAITUN terdiri dari dua varian, yaitu Kecap ZAITUN SARI MANIS dan Kecap ZAITUN MANIS SEDANG dengan memiliki kekentalan yang pas.

#kecapmutusatu #kecapsehatsnw #kecapkedelaihitamsnw #penyedapmasakansnw #penyedapalamisnw #kecapfermentasialamisnw #kecapzaitun #hidanganlezatalasnw #snw #komunitashalal #bisnisberkahsnw #snwbisnishalal #peluangbisnissnw #bisnissyariahsnw #bisnismandiri #halalindonesia #peluangusahasnw #bisnissampingansnw #entrepreneur #wirausaha #CintaProdukHalalanThayyibanIndonesia #CintaProhati

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Haid Tidak Teratur? Shad Lin Nisa Solusi Alami dan Halal

Bingung karena “tamu bulanan” lama tidak datang, padahal tidak sedang hamil? Atau kesal karena haid tidak menentu datangnya? Sahabat Wanita SNW, darah haid adalah dampak dari luruhnya dinding rahim yang menebal dan banyak mengandung pembuluh darah karena di rahim tidak terjadi pembuahan. Idealnya, wanita yang tidak sedang hamil, secara normal akan mengalami menstruasi (mengeluarkan darah haid) se tiap bulan. Bila darah haid tidak dikeluarkan dalam waktu cukup lama, Anda layak waspada! Darah haid yang lama tidak keluar dapat mengendap dan membentuk jaringan seperti kista. Bila kista ini terus membesar dan menimbulkan perlekatan, maka sewaktu-waktu dapat pecah, membahayakan, bahkan dapat memicu kanker. Untuk menghindari hal-hal yang berdampal fatal, bila Anda tidak sedang hamil, jaga siklus haid Anda agar tetap teratur dengan SHAD LIN NISA. SHAD LIN NISA adalah kapsul yang dibuat dari berbagai herbal khusus seperti Gallae (majaan), Parameriae cortex (kayu rapat), Granati fructus corte...

Minum Madu Malam Hari?

Madu dikenal sebagai antibiotik alami yang dapat melumpuhkan bakteri dan jamur penyebab penyakit. Mengapa? Madu terdiri dari 17% air, sisanya adalah zat gula berupa fruktosa dan glukosa. Fruktosa dan glukosa ini bersifat menarik air. Teksturnya sangat kental karena madu merupakan larutan sangat jenuh yang tidak mudah larut dalam suhu ruangan. Karena bersifat menarik air, maka ketika ada bakteri a tau jamur masuk ke tubuh, maka madu akan bekerja untuk menarik air keluar dari bakteri atau jamur tersebut, lalu melumpuhkannya. Madu juga tidak mengandung cukup air sehingga bakteri tidak dapat bertahan hidup di dalamnya. Di dalam madu juga terdapat glukosa oksidasi yang membuat madu bersifat sangat asam. Kondisi ini membuat bakteri dan jamur tidak dapat berkembang. Di dalam madu juga terdapat protein bee defensin-1, bagian dari sistem imun lebah yang didesain untuk melindungi mereka dari bakteri penyebab penyakit. Banyak penelitian jugatelah membuktikan bahwa protein ini merupakan antibak...

Susah Buang Air Kecil atau Saluran Kencing Menyempit?

Buang air kecil adalah mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan racun (detoksifikasi). Urin yang dikeluarkan merupakan hasil proses ekskresi dari penyaringan ginjal untuk membuang molekul-molekul sisa dalam darah dan menjaga homeostasis cairan tubuh. Bila tidak dikeluarkan, akan meningkatkan risiko retensi urin, yakni gangguan pada kandung kemih sehingga kesulitan untuk mengeluarkan atau mengosongkan urin. Retensi urin dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih fatal. Hal ini terjadi karena kuman akan berkembang dalam urin yang berada terlalu lama dalam kandung kemih. Infeksi ini dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan kondisi yang lebih serius. Beberapa dampak negatif lain bila urin terlalu lama di dalam kantung kemih adalah infeksi saluran kencing, kandung kemih yang sensitif, batu ginjal, dan peradangan kandung kemih. Untuk mengurangi risiko, lancarnya buang air kecil dan tidak terlalu lama menahan buang air kecil adalah kuncinya. Bila Anda kesulitan buang air kecil akibat salur...