Rematik dapat menyebabkan peradangan di sendi dan jaringan lain, serta memicu penurunan produksi sel darah merah. Hal ini terjadi karena kesalahan sistem kekebalan tubuh seseorang mengidentifikasi penyakit.Peradangan yang terjadi dapat mempengaruhi cara tubuh memproduksi erythropoietin (hormon pengontrol produksi sel darah merah), sehingga memicu penurunan sel darah merah dan mempengaruhi tubuh dalam menggunakan zat besi. Dampaknya, pengidap rematik juga rentan mengalami anemia.
Lebih mengkhawatirkan lagi, rematik dengan peradangan kronis dapat memicu kerusakan sel-sel yang melapisi pembuluh darah, sehingga menyebabkan penyerapan kolesterol lebih banyak. Bila terjadi penumpukan kolesterol, akan memicu terbentuknya plak yang berpotensi menyumbat pembuluh darah. Inilah yang membuat penderita rematik juga berisiko tinggi mengalami serangan jantung dan stroke.
Selain itu, rematik kronis juga dapat meningkatkan risiko perikarditis (peradangan pada selaput jantung), miokarditis (peradangan pada otot jantung), hingga risiko gagal jantung kongestif.
Jadi, jangan anggap sepele rematik. Segera atasi dengan SHAD ASRATIK. SHAD ASRATIK adalah kapsul herbal yang dibuat dari ekstrak Sida rhombifolia (sidaguri) dan ekstrak Tinospora crispa (brotowali) yang berkhasiat untuk membantu atasi radang akibat rematik dan asam urat. Kandungan flavonoid-nya bekerja menghambat produksi enzim xantin oksidase (XO), sehingga efektif mencegah penumpukan asam urat dalam tubuh.
SHAD ASRATIK juga bersifat analgetik (pereda nyeri), sehingga dapat mengatasi rasa nyeri akibat rematik dan asam urat. Selain itu, SHAD ASRATIK juga mengandung senyawa berberin yang bersifat antibakteri, sehingga dapat membantu mengatasi radang sendi pada penderita rematik dan asam urat.
#herbalrematiksnw #herbalasamuratsnw #peredarematikdanasamurat #penurunasamurat #obatpegallinualami #obatradangsendi #obatngilutulang #obatnyerisendi #snw #komunitashalal #peluangbisnissnw #bisnismandiri #halalindonesia #peluangusahasnw #bisnissampingansnw #wirausaha #CintaProdukHalalanThayyibanIndonesia #CintaProhati
Komentar
Posting Komentar