Langsung ke konten utama

Detoksifikasi Cara Menghambat Penuaan Dini


Proses penuaan adalah hukum alam yang tidak dapat ditolak. Setiap lapisan kulit mengandung jaringan ikat dan serat kolagen yang dapat membuat kulit menjadi kenyal dan elastis. Namun semakin menua usia seseorang, maka lapisan epidermis akan menipis dan jumlah melanosit (sel berpigmen) akan menurun. Hal tersebut dapat menyebabkan kulit wajah bertekstur, kulit menipis dan pucat, serta memicu timbul bintik.

Saat usia menua, produksi lipid juga berkurang disertai menurunnya kemampuan regenerasi sel. Kelembaban kulit saat usia menua menurun hingga 10 persen per-dekade. Selain itu, penurunan produksi kolagen dan menipisnya serat elastin pada usia tua, menyebabkan munculnya garis-garis halus dan kasar pada wajah dan leher. Melemahnya serat kolagen dan elastin mengakibatkan hilangnya massa otot dan jaringan lemak yang menyebabkan kulit mengendur dan berkantong.

Pola makan dan pola hidup kurang baik, dapat mempercepat proses penuaan secara dini. Kebiasaan merokok, mengkonsumsi alkohol, makanan berkimia dan berpengawet, instan, dan paparan radikal bebas lainnya adalah faktor terbesar pemicu penuaan dini. Radikal bebas yang sudah masuk ke dalam tubuh akan berubah menjadi racun yang mempercepat kematian sel kulit dan berbagai sel dalam tubuh lainnya. Untuk menghindari penuaan dini dan dampak yang lebih serius, segera netralisir racun dalam tubuh Anda dengan SHAD PRODET.

SHAD PRODET adalah kapsul herbal yang mengandung bahan antioksidan, vitamin, dan mineral alami yang diramu dari bahan-bahan herbal pilihan dan berkhasiat menangkal radikal bebas, menetralisasi racun dalam tubuh akibat radikal bebas, dan mencegah penuaan dini. SHAD PRODET cocok bagi pria dan wanita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Haid Tidak Teratur? Shad Lin Nisa Solusi Alami dan Halal

Bingung karena “tamu bulanan” lama tidak datang, padahal tidak sedang hamil? Atau kesal karena haid tidak menentu datangnya? Sahabat Wanita SNW, darah haid adalah dampak dari luruhnya dinding rahim yang menebal dan banyak mengandung pembuluh darah karena di rahim tidak terjadi pembuahan. Idealnya, wanita yang tidak sedang hamil, secara normal akan mengalami menstruasi (mengeluarkan darah haid) se tiap bulan. Bila darah haid tidak dikeluarkan dalam waktu cukup lama, Anda layak waspada! Darah haid yang lama tidak keluar dapat mengendap dan membentuk jaringan seperti kista. Bila kista ini terus membesar dan menimbulkan perlekatan, maka sewaktu-waktu dapat pecah, membahayakan, bahkan dapat memicu kanker. Untuk menghindari hal-hal yang berdampal fatal, bila Anda tidak sedang hamil, jaga siklus haid Anda agar tetap teratur dengan SHAD LIN NISA. SHAD LIN NISA adalah kapsul yang dibuat dari berbagai herbal khusus seperti Gallae (majaan), Parameriae cortex (kayu rapat), Granati fructus corte...

Minum Madu Malam Hari?

Madu dikenal sebagai antibiotik alami yang dapat melumpuhkan bakteri dan jamur penyebab penyakit. Mengapa? Madu terdiri dari 17% air, sisanya adalah zat gula berupa fruktosa dan glukosa. Fruktosa dan glukosa ini bersifat menarik air. Teksturnya sangat kental karena madu merupakan larutan sangat jenuh yang tidak mudah larut dalam suhu ruangan. Karena bersifat menarik air, maka ketika ada bakteri a tau jamur masuk ke tubuh, maka madu akan bekerja untuk menarik air keluar dari bakteri atau jamur tersebut, lalu melumpuhkannya. Madu juga tidak mengandung cukup air sehingga bakteri tidak dapat bertahan hidup di dalamnya. Di dalam madu juga terdapat glukosa oksidasi yang membuat madu bersifat sangat asam. Kondisi ini membuat bakteri dan jamur tidak dapat berkembang. Di dalam madu juga terdapat protein bee defensin-1, bagian dari sistem imun lebah yang didesain untuk melindungi mereka dari bakteri penyebab penyakit. Banyak penelitian jugatelah membuktikan bahwa protein ini merupakan antibak...

Susah Buang Air Kecil atau Saluran Kencing Menyempit?

Buang air kecil adalah mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan racun (detoksifikasi). Urin yang dikeluarkan merupakan hasil proses ekskresi dari penyaringan ginjal untuk membuang molekul-molekul sisa dalam darah dan menjaga homeostasis cairan tubuh. Bila tidak dikeluarkan, akan meningkatkan risiko retensi urin, yakni gangguan pada kandung kemih sehingga kesulitan untuk mengeluarkan atau mengosongkan urin. Retensi urin dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih fatal. Hal ini terjadi karena kuman akan berkembang dalam urin yang berada terlalu lama dalam kandung kemih. Infeksi ini dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan kondisi yang lebih serius. Beberapa dampak negatif lain bila urin terlalu lama di dalam kantung kemih adalah infeksi saluran kencing, kandung kemih yang sensitif, batu ginjal, dan peradangan kandung kemih. Untuk mengurangi risiko, lancarnya buang air kecil dan tidak terlalu lama menahan buang air kecil adalah kuncinya. Bila Anda kesulitan buang air kecil akibat salur...